Assalamu’alaikum Sobat Q n A, semoga kita selalu diberikan kesehatan, hidayah, dan rahmat oleh Allah SWT ya! Aamiin
Pada semester genap kali ini, sekolah kita kembali melaksanakan Seminar Parenting. Seminar Parenting ini merupakan salah satu program rutin tahunan yang digelar di sekolah kita. Acara ini selalu menghadirkan narasumber atau pembicara yang memahami bidang parenting atau seputar keluarga, pola asuh, dan pendidikan keluarga.
Hadir sebagai sebagai narasumber yaitu Bapak Dr. Hepi Andi Bastoni, M.A., M.Pd.I., beliau seorang dosen, penulis buku shirah nawabiyah, dan praktisi pendidikan Islam. Selain itu, hadir memberikan sambutan, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF Pimpinan Cabang Muhammadiyah Cileungsi, Bapak Namin AB, M.Pd..
Acara seminar parenting yang dilaksanakan pada Sabtu (1/6) kemarin di aula lantai 2 SD Muhammadiyah 3 Cileungsi. Menghadirkan orang tua peserta didik kelas 1 sampai kelas 6, undangan yang terdiri dari Kepala Sekolah Perguruan Muhammadiyah Cileungsi, serta Kepala TK se-Kecamatan Cileungsi dan Kec. Klapanunggal.
Dalam sambutannya, Bapak Namin mengapresiasi program seminar parenting yang setiap tahunnya dilaksanakan oleh SD Muhammadiyah 3 Cileungsi. Ia menyampaikan, bahwa ilmu parenting penting bagi setiap orang tua dalam berkeluarga serta mendidik anak.
Memasukin sesi materi seminar parenting yang dipandu Ustadz Arief Abidin, S.Pd. selaku moderator. Bapak Dr. Hepi mengajak peserta untuk memahami peranan penting orang tua dalam mendidik anak sejak lahir hingga baligh. Sebagaimana tema seminar “Membangun Semangat Anak dalam mencintai Al-quran dan Menjaga Akhlak Mulia”, Bapak Dr. Hepi membagi pengalamannya dalam mendidik anak-anaknya menjadi hafizh quran.
Menurutnya, peran kedua orang tua menjadi sentral. Ayah dan ibu harus saling mendukung, bersepakat dalam menyusun dan menjalankan program keluarga, terutama keluarga yang senantiasa dicintai Allah SWT. Keluarga yang senantiasa dikaruniai kebaikan dan keberkahan adalah yang menghiasi rumahnya dengan Al-quran.
Ditengah kondisi moral anak dan remaja yang cukup mengkhawatirkan, orang tua dituntut mampu menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Memahami perkembangan digital, agar mengetahui sejauh mana pergaulan anak-anak di dunia digital. Mendidik anak agar senantiasa memiliki akhlak mulia, diawali dari pendidikan karakter dari rumah masing-masing.
Kemudian, anak dibimbing dan diarahkan mampu memilih lingkungan pertemanan. Lingkungan pertemanan mampu memberi pengaruh dalam perkembangan kedewasaan anak. Orang tua harus secara kontinyu untuk mengawasi dan mengontrol perkembangan anak. Dengan adanya peran orang tua yang optimal, akan meminimalisir hal-hal negatif hadir ke dalam kehidupan anak.
Acara pun dimeriahkan dengan Gelar Karya P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) yang diikuti semua siswa dengan menampilkan berbagai karya siswa. Selain itu ada stand Market Day yang diisi oleh siswa kelas 6. Alhamdulillah acara berjalan lancar, ramai, dan meriah. (red)